Senin, 01 November 2010

Magelang I'm Coming : Sebuah Cerpen Kisah Nyata


Minggu kemarin adalah minggu yang tak kurencanakan. Melakukan perjalanan ke bumi bencana Magelang. Kota ini sedang menjadi buah bibir oleh media, baik Koran, majalah, radio lebih-lebih televisi. Bukan karena Borobudur yang sudah dipecat dari 7 wonders, tapi kepulan gegembelan yang muncrat dari gunung merapi yang kokoh berdiri berabad-abad.

Jangan salah, karena kota RSJ ini pun melambungkan nama Indonesia di jagad maya macam twitter. Lewat gerakan #prayforIndonesia, orang sekelas Tom Cruise, pelanggan oskar Jony Deep, penggila jumper Biber ikut urun rembug support doa dan sumbangan untuk bumi pertiwi. Sungguh kejadian alam yang tubi-tubi dialami Indonesia menggemparkan nurani insan dunia.

Bayangkan, pengamatanku mulai ‘engeh’ saat Wasior meluberkan airnya dimana-mana. Kala itu banyak sekali kepala keluarga kehilangan rumah-rumahnya. Dilanjut dalam hitungan beberapa hari, Mentawai diguncang 7,3 SR gempa yang berpotensi Tsunami. Blarr… tsunami benar-benar menepati janjinya untuk datang jika gempa itu sudah lebih dari hitungan 7 SR.

Eits, tak berhenti disitu saja, kini merapi, yang nota bene gunung aktif di Jawa tengah yang juga ikut melambungkan nama tokoh fenomenal Mas Penewu Suraksohargo (Maridjan), muntah berkali-kali. Sampai tadi siang pun aku masih melihat update twitter dari Followingku. Muntahan ini beragam, dari mulai abu vulkanik, bulu domba, dan lava pijar. Masya Allah, astagfirullahaladzim… anak Krakatau pun ikut-ikutan berstatus waspada. Mengerikan!

Perjalanan kami mulai sekitar habis dhuhur. Start dari Mugas, kami berlima sepakat untuk dateng ke Magelang. Bukan untuk kesenangan atau hura-hura, tapi memenuhi amanah teman-teman yang sudah mengkoleksi banyak pakaian bekas, pangan, macam-macam untuk bisa digunakan para korban bencana.

Hati saya sempat was-was dan tak yakin. Bayangan buruk meletup-letup di ubun-ubun. Kalah dengan bau keringat yang mencampur di dalam mobil. Pikiran aneh itu merasuk tanpa alasan. Seakan tak akan bertemu dengan kota lumpia lagi. Lebay, alay memang. Hahaha. Kadang suka parno sendiri kalau mau melakukan hal bertajuk first experience.

Terlebih ketika facebook sudah muali ku update, twitter sudah mulai kukicaukan, komentar mulai membuat ragu-raguku menguat. Namun apa yang bisa kulakukan? Perjalanan sudah melaju sampai separuh jalan. Tak mungkin aku kembali hanya karena perasaan yang tak enak.

Mungkin, kegelisahan ini bisa dirasakan Ibunda yang ada di rumah. Subhanallah, sesaat itupun HPku berteriak, memunculkan nama ‘Ibunda’. Setelah kuangkat, kami mengobrol, beliau maksud dengan apa yang akan ku kerjakan, Alhamdulillah batin terasa tenang. Paling tidak aku sudah minta doa restu dari orang tua.

Sesampai di Magelang, kami berhenti di reramaian. Aku tak tahu tepatnya jalan dimana. Tapi, tiar, abra dan mas ipank sempat menyebut-nyebut kedai. Aku tak yakin itu kedai digital, apalagi kedai yogurt (haha.. mbayar ki, wis tak sebut). Tapi seingatku sebelah tempat kami berkumpul itu, tak jauh ada swalayan bermerk ‘raksasa’.

Bertemu dengan rekan seorbit 165, rasanya hati makin tenang dan mantab. Bahkan aku tak sanggup membendung keinginan ke merapi. ‘cepat, ayo kita berangkat sekarang!”, begitu teriakku dalam hati. Tapi, ternyata kami harus mengulur waktu dulu sampai uang sumbangan ditanganku ludes dan berubah menjadi barang-barang siap terima. Disarankan tak memberi uang untuk para pengungsi, sulit menyalurkannya.

Perjalanan mencari makanan dan barang-barang untuk disalurkan cukup lama. Beberapa kali keluar masuk pasar, merayap satu tempat ke tempat lain. Beli susu, roti, makanan apapun yang bergizi dan siap santap, celana dalam, pembalut wanita, masker, apapun perkiraan yang dibutuhkan. Sampai akhirnya semua terkumpul di bagasi belakang mobil. Kini jumlahnya bertambah banyak.

Oke, setelah semuanya benar-benar ready. Kami melanjutkan perjalanan ke TKP. Sebelumnya kami sempat mampir ke masjid untuk melakukan ibadah sholat ashar. Karena aku sendiri sudah sholat, aku menunggu di luar. Dan, apa yang terjadi, satu mobil bak lewat dengan begitu tergesa-gesa. Membawa pasukan berpakaian serba orange bertutup mulutnya dengan masker hijau. Wajah mereka panik, berteriak ‘minggir’, ‘awas’, terburu-buru. Ternyata mereka baru saja dapat kabar kalau merapi kembali batuk dan mengeluarkan sesuatu dari atas pucuknya. Ya Allah, benarkan keadaan makin parah?

Kami mengikuti jejak para prajurit oranye itu. Menuju penampungan para korban merapi. Kami tka berkunjung ke merapinya langsung. Ternyata yang kami jambangi adalah sebuah sekolahan, SMPN 1 Sawangan. Ada lebih dari 900 jiwa menjubeli sekolahan ini.

Gilaaa, surprise gueee… buanyak banget yang pada ngungsi. Semua wajahnya sangat khas merapi. Kulit dan wajahnya gelap, polos, pribumi sekali. Ya Allah, banyak juga anak-anaknya, lucu-lucu lagi. Anak sekecil itu harus menerima kenyataan tinggal di penampungan? Sedih, mellow ngedrop perasaan ini. Memaksa menyebut Alhamdulillah karena aku masih diberi lebih kemudahan dari pada mereka.

Sempat kutemui si pengungsi yang membawa bayi berumur 6 bulan. Nama anaknya Yoga. Cepat sekali dia akrab denganku. Tidak menangis, malah girang melihatku. Haha, dia tertarik mungkin sama kebundaran bodyku. Sesekali menarik tali masker yang sudah ku belitkan di leher. Sempat juga kugendong, dan mau. Waahahaha, bakat kali ya jadi babysitter.

Sempat kutanya, Ibunya Yoga yang masih muda kelihatannya. Mungkin belasan tahun usianya. Ternyata sudah tiga hari mereka di SMP yang berstandar nasional ini. Tak banyak membawa barang-barang. Semua barang dan harta ditinggal di lereng merapi. Kesian…

Ketika kutanya apa keperluan yang mendesak mesti dipenuhi? Sang Ibu menjawab handuk bayi. Namun, aku tak berani memberikan apa yang mereka minta. Karena memang sudah ada coordinator pengungsian yang mengurusi jatah bagian sendiri-sendiri untuk mereka.

Yang sedikit menarik bagi saya, mirip lebih tepatnya. Banyak bapak usia paruh baya bahkan manula, merokok. Bal-bul sering sekali mereka. Mungkin karena kedinginan atau kebiasaan merokoknya. Tapi tahukah kau, yang dirokok itu apa? Kertas seadanya yang digulung, tak ada tembakaunya. Yang penting ada asap yang disemburkan melalui mulut tuanya. Masya Allah, segitunya ik…

Banyak lagi yang lainnya. Sang kepala sekolah yang sabar menerima keluhan dari para pengungsi, menerima relawan yang sudah sudi membantu dengan tetap tersenyum, sunggu luar biasa. Entah seberapa besar pusingnya pak WES (nama gaul bapak itu). Banyak sekali kekardusan menumpuk di sana-sini. Di dalam dan luar ruangan. Belum ndang dikasih, entahlah menunggu prosedur biar tertib lah mungkin. Dan merata pastinya.

Setelah langit makin gelap, dan mulai turun hujan. Kami memutuskan untuk meninggalkan SMP N 1 Sawangan dengan hati penuh rasa. Gulana karena melihat para pengungsi, tetep wajib bersyukur karena masih dikasih enak sama Allah. Kami tinggalkan, benar-benar dengan hati yang perih, mampu ikut merasakan susahnya menjadi victim alias korban. Sabar ya saudara-saudaraku sebangsa setanah air. Semoga dosa-dosamu berkurang karena penderitaan ini. Semoga merapi pun cepat berlalu bahayanya.

Sabtu, 30 Oktober 2010

Rok Mini & Belahan Dada bayar 3,7 juta!!


Kayaknya kita mesti belajar dari satu Negara ini deh. Meskipun peraturannya bikin ngakak dan menimbulkan ancaman kontranisme. Namun, usahanya boleh lah ya kita acungi telunjuk. Kok telunjuk? Mau interupsi?? Wkwkwk.. karena emang peraturannya dipandang nggak penting banget.

Demi menjaga kesopanan publik di tempat umum, Pemerintah suatu kota pesisir di Italia akan mendenda perempuan yang mengenakan rok terlalu pendek, atau memakai baju yang terlalu memperlihatkan belahan dada. Weiisjian, berarti cowok-cowok nggak perlu pake kacamata kuda lagi demi menjaga syahwat yak. Hahaha…

Kebijakan itu diumumkan Walikota Luigi Bobbio setelah disetujui dewan kota Castellammare di Stabia, provinsi Naples, Senin lalu. Polisi akan menjatuhkan denda 300 euro atau sekitar Rp3,7 juta kepada pemakai baju atau rok yang dianggap terlalu seronok. Mantab jaya tuhh, beli roknya aja pasti nggak nyampe sejuta. Parah! Udah ngumbar aurot sendiri, masih kena denda, sukurin deh.. haha

Wanita yang akan didenda adalah mereka pengguna rok yang tidak menutupi sepenuhnya celana dalam mereka dan juga baju yang mempertontonkan belahan dada. Wah, kalo sarah azhari kesana, pasti bakal kena denda terus nih. Hehehe piss…

Bobbio menambahkan polisi tidak akan melakukan pengecekan dengan terperinci. Satu pandangan cukup untuk memberikan penilaian. Yakin tuh? Haduh, no coment ah kalo untuk yang satu ini, tar ditangkap ane…

Namun, kebijakan ini mendapat penentangan dari beberapa politisi sayap tengah-kiri yang melakukan aksi duduk di depan balai kota. Mereka mengatakan bahwa pemerintahan Bobbio adalah pemerintahan yang chauvinis. Wahh, hayoh loooh, kalo udah dibenci rakyatnya gini, akan panjang urusannya…

Namun, beberapa pendeta lokal disana, memuji langkah Bobbio dan mengatakan bahwa kebijakan tersebut dapat mengurangi pelecehan seksual. Nah, kalo udah ada dukungan dari public figure, saya rasa bagus juga itu…

for your information aja temen2 ya.., Pemakaian rok mini hanyalah salah satu undang-undang dari 41 undang-undang baru yang diperkenalkan Bobbio. Undang-undang lainnya tidak kalah kontroversial, diantaranya adalah mengumpat di tempat umum, menendang bola di jalan, tiduran di bangku taman, memanjat pohon dan mengajak jalan-jalan anjing dengan tali leher lebih dari dua meter. Bobbio juga melarang warga untuk berkeliaran di sepanjang pantai dengan mengenakan pakaian renang.

Hwakaka…. Keren juga itu peraturan kontroversialnya…. Yahh… semoga Indonesia bisa mencontoh hal-hal yg baiknya. Pakaian seronok kayaknya perlu digalakkan juga deh, biar nggak ada lagi kasus-kasus pelecehan karena si cewek dianggap memancing si kucing dengan ikan asin yg ia kenakan. Waspadalah bagi cecewe’an yang hendak ke italia, pikirkan masak-masak sebelum engkau mengumbar pupu (paha) dimana-mana.

Selasa, 26 Oktober 2010

Rahasia Jeniusnya si penemu teori Big Bang : Hawking


Wahh… saya nemu artikel hebat nih. Semoga bermanfaat buat Anda-anda yang telah menemukan blog saya ini. Kisah heroic seorang ilmuan ternama, yang sungguh sangat berjasa untuk semua orang. Karena teori dan jasa beliaulah, banyak orang yang akhirnya meyakini kebenaran secara ilmiah (padahal udah ada di kitab suci juga sih : Al Quran) bahwa awal mula penciptaan bumi adalah melalui ledakan yang teramat sangat dahsyat, membuncah, membahana, spektakuler, bombastis, amazing, awesome dan hebohh banget-banget. Yaitu teori Big Bang!!!

Guys, apakah anda mengenal steven Hawkings? Dia adalah astrofisikawan terkemuka dunia , yang menelurkan teori-teori hebat. Dia juga nekat mengeluarkan pernyataan kontroversial : tentang Tuhan dan alien. Hahaa.. hebat juga nih bapak, daya imajinajisnya sangat dahsyat dan membumi. Wkkwkwk…

Tahukah anda teman-teman, ternyata orang sejenius Hawkins, dahulu ketika anak-anak tidak begitu pandai. Dia baru bisa membaca ketika berusia 8 tahun, bahkan kemampuan akademisnya pun tak begitu bagus. Jiaaahh, berarti aku lebih hebat dong ya… secara, TK aja udah bisa baca, paling nggak baca tulisan nama sendiri.

Kakak perempuannya , Philippa, justru bisa membaca sejak berusia empat tahun. Hawking mengaku, Pekerjaanya di kelas berantakan. Tulisan tangannya mirip cakar ayam, sampai-sampai membuat guru-gurunya frustasi. Wow, terlihat orangnya sangat urakan dan bebas banget yak. Udah jago ngerjain guru dari dulu.

Tapi, aneh bin ajaibnya, teman-teman sekelasnya justru memberikan julukan kepadanya, ‘Einstein’, tentu saja julukan ini diambil dari seorang ilmuan besar, Albert Einstein. Aku yakin ini adalah salah satu bentuk penghinaan teman-temannya ke Hawking. Udah terlihat banget sebenarnya Hawking menderita, pasti dia berdoa di dalam hatinya agar bisa benar-benar jenius kaya Einstein.

Ketika hawkings akhirnya berhasil memperoleh gelar dari Oxford University, Hawking mengaku saat itu ia tak bersungguh-sungguh. Jujur, tiap harinya dia hanya mengalokasikan waktu sejam untuk mengerjakan tugas-tugasnya. Masih mending sejam sehari sekali, gua nggak yakin juga mahasiswa sekarang meluangkan waktu untuk bener-bener focus sejam, belajar aja.

Sungguh di luar dugaan bukan? Lalu kapan Hawking menjadi sangat jenius??

Titik balik hidup Hawking terjadi di usianya yang ke-21 tahun (sial, tuaan gue dong sekarang). Saat itu, ia diberi tahu, bahwa hidupnya mungkin tinggal beberapa tahun lagi. Inilah yang memacunya menjadi lebih produktif. Saat diberi tahu akan mati muda. Tiba-tiba sangat banyak yang ingin dilakukannya saat-saat terakhir. Cieee… tobat nih ceritanya.. hehehe

Justru saat tak berdaya, masa-masa menghadapi kemungkinan mati muda adalah periode emas bagi Hawking. Ia bangkit, berjuang, produktif sebagai ilmuwan, hingga membawanya ke penemuan dua teori besar, yakni Big Bang dan Black Hole.

Hawking adalah penderita amyotrophic lateral sclerosis (ALS). Itu adalah penyakit yang menyerang syaraf motorik, sehingga menyebabkan otak penderita tidak dapat memberikan perintah kepada otot untuk bergerak. Tak seperti penderita ALS lainnya, ia mampu bertahan hidup lebih dari lima tahun . bahkan lebih itu. Wahhh, serem juga penyakitnya.

Awal menderita penyakit itu, Hawking jelas stres. tapi , Hawking tak pernah menyesal.  Sebelum mengidap penyakit itu, hidupnya sangat membosankan, tidak ada hal yang berguna yang dapat dilakukan. Tetapi, keadaanya yang terbatas secara fisik seperti sekarang, justru membuatnya merasa lebih bahagia. For your information aja nih, Hawking telah melewati harinya diatas kursi roda lebih dari 45 tahun. Masya Allah, gue aja duduk di kursi dua jam udah nggak kuat. Langsung ambeyen, susah pup. Salut buat Hawking, sabar banget.

Haduuuh, tapi buat kita yang masih diberikan hidup bagus oleh Allah, kadang emang suka nggak tau diri yak. Hidup bukannya dibuat lebih manfaat, tapi malah dipake buat hal-hal yang hanya bisa menyenangkan diri sendiri aja. Mungkin si Hawking ini memang sudah menerapkan pepatah atau nasehat bijak yang sering banget saya denger:

Beribadahlah (berbuat baik) sebanyak-banyaknya seakan-akan engkau mati besok, Bekerjalah (cari duit) sekeras-kerasnya seakan-akan engkau hidup selama-lamanya.

Subhanallah banget deh buat si Hawking ini. Kalian tertarik pengen sukses juga?? Kalo begitu bayarlah kepada dokter untuk mengatakan padamu bahwa kau akan segera mati, karena menderita penyakit cakep kronis. Kau akan mati ditimbun ribuan orang-orang karena ngefans banget sama kamu. hwkakakkakaka

Rabu, 20 Oktober 2010

Bayangan asa di Udara

Pagi yang semoga menjadi hari menyenangkan bagi setiap insan di muka bumi ini ya! Subhanallah, udara yang menghampar di alam ini begitu melimpah. Cahayanya begitu lembut menyinari apapun yang ada di muka bumi tanpa pamrih. Tangan, kaki, hati, jantung dan organ lain yang masih mampu menjalankan tugasnya, masih juga bisa kita nikmati begitu gratis. Alhamdulillah, hari ini masih bersahabat dengan kita.

Tak bisa kubayangkan andaikata, tiba-tiba mata ini tak dapat melihat. Telinga ini tak lagi mendengar suara-suara. Mulut ini tak sanggup menyampaikan suatu kata. Apa jadinya jika hidung pun ikut-ikutan tak berguna lagi. Na'udzubillah... Sungguh, jangan sampai itu terjadi, karena tak sanggup kita bayangkan jika hidup tanpa mereka semua.

Udara pagi ini menyapa dengan begitu kencangnya. Aku msih saja mendengkur ketika HPku berteriak membangunkanku. Ahh, begitu malas pagi ini. semalem pulang jam 00. Hal ini kulakukan karena janjiku kepada teman-teman sekantor, yang mau dengan rela menggantikan peran mereka. Fiuh, capek juga ternyata kalau harus menanggung beberapa jam dan menggantikan tugas.

Pekerjaan ini telah kulakoni dari 2 tahun silam. Berjualan bualan-bualan kepada orang-orang yang ada di sana. Pekerjaan ini sempat kusebut sebagai pekerjaan orang-orang gila. Mana mungkin orang waras mau berbicara sendiri. Sok menjadi dewa penolong dalam setiap gundah gulana. Berusaha selalu ceria padahal dia tak tahu siapa yang bakal kena efek itu. Benarkah benar-benar senang dengan sajian suara yang kadang terdengar menggelayut karena masih terkena efek dari pulau kapuk. Entahlah...

Yang jelas, menjadi Profesional radio adalah impian sejak masih di bangku SMP. Bayangannya adalah menyenangkan. Ketika didengar banyak orang, dimintai bantuan memutar sebuah lagu. Diantari makanan pagi hari. Digemari seorang secret admire. Kopi darat dengan pendengar yang ternyata jauh dari bayangan. Ketemu banyak artis. Cerdas dan bersahabat. Berwawasan luas dan selalu update dengan perkembagan yang terjadi di dunia. Wow, Semuanya tersa sangat exited. Hanya orang bodoh yang tak menginginkan semua itu.

Namun, ketika terjun dan menjadi benar-benar seorang penyiar. Duduk manis di depan mixer, komputer siap dimainkan, lagu-lagu bagus mengantri untuk didendangkan. Tak semuanya kebahagiaan itu muncul secara drastis. Kehidupan memang fair. Dalam impian yang semuanya indah pun, terkadang ada satu dua sisi yang buruk dan tak kita sukai. Itulah, lengkapnya sebuah hidup yang warna-warni. Satu paket lengkap, tanpa kita minta pun Tuhan akan memberikan efek domino yang berkelanjutan pada muaranya masing-masing.

Contoh saja, ketika pertama memutuskan masuk dunia radio, ternyata harus siap menerima konsekuen menjadi terkenal, public figur, orang yang diperhatikan, melompat satu step lagi berubah profesi lain, semisal presenter atau MC. Sungguh menyenangkan. Namun ada juga yang menggemparkan, ketika didamprat seseorang karena omongan tajam kita, diceramahi panjang lebar ketika salah muterin iklan atau lagu, bahkan sampai dipecat karena tak becus melengkapi jam siaran. Hehehe.. ada-ada saja.

Namun, begitulah, Kehidupan seorang penyiar, selalu saja menarik untuk disingkap. Tak kalah asik dengan mereka si guru. Tak kalah tegang dengan mereka yang berprofesi sebagai penegak hukum. Sama enerjiknya seperti para olahragawan dan atlet. Sungguh komposisi yang komplit karena mampu menjelajah udara, walaupun hanya dengan kekuatan theater of mind.

Kamis, 07 Oktober 2010

Bapak, Kau Hebat Sekali!!!


3 Oktober 2010. Ada hari spesial apakah gerangan? Hari itu bertepatan dengan hari Minggu. Hari yang biasa saja menurutku. Namun ternyata ada sejarah yang menorehkan kombinasi tanggal 3 dan bulan November itu.
Malu sebenarnya mengakui kelemahan saya yang satu ini. Kekurangan yang tak kunjung mereda karena terlalu konsisten pada sifat manusia bernama lupa, dan itu salah. Terperanjat mata saya mendapati sms yang masuk menerkam inbox ponsel saya. Reaksi yang saya aplikasikan waktu itu adalah beristigfar. Mengagungkan asma Allah dan mengakui bahwa manusia adalah jauh dari kesempurnaan.
Sebenarnya kejadian ini bukan yang pertama kalinya. Tragedi lupa yang sangat tidak aku suka ini juga menimpa 2 tahun yang lalu tepat di bulan juni hari ke 17. Saat itu keadaan saya terbilang parah. Kenapa? Karena lupa yang saya tuai waktu itu akibat kesenangan-kesenangan semu menginap di hotel mewah yang punya 5 bintang.
Tak tahu apa yang harus aku lakukan setelah mendapati sms itu. Berpikir sejenak, memandang HP, mengecek pulsa. Kuberanikan diri memencet nomor satu per satu. Harapannya agar aku dapat menyampaikan maksud dari teriakan sms tadi.  
Ketika dari ujung sudah kudengar suara, yang sepertinya aku kenal. Langsung saja ku sapa dengan hangat dan kuutarakan maksudku. Namun, ternyata seseorang yang ingin ku temui masih berada di belakang, begitu katanya. Aku sabar menanti sejenak, dan ketika kudengar dia menyapa dengan suara paraunya, dia berkata, “Hallo, nak!”. Subhanallah, lelaki yang sedang menyapaku ini, kini telah bertambah usianya. Sudah tak muda lagi, beliau telah mampu menapaki hidup selama 68 tahun.
Kuucapkan selamat ulang tahun padanya dengan usaha yang cukup bertenaga. Maklum saja, ayahku sudah merasa kesulitan mendengar suara-suara yang tak begitu keras. Aku tak tahu pasti apakah dia mendengar dengan jelas suara anaknya yang merdu ini. Yang pasti, tanggapan selalu dia omongkan dan terkesan nyambung-nyambung aja.
Ya, ayah… Dia ayahku yang sedang berulang tahun. Seseorang yang juga berjasa dalam membentuk ketegaran dalam hidupku, Kesabaran yang tiada ujungnya, pertahanan emosional yang tanpa batas, peredam amarah dan ego yang begitu jitu. Aku biasa memanggilnya dengan sebutan Bapak.
Aku sadar, bahwa bapak kini tak lagi muda. Betul, usianya kini sudah mulai senja. Bahkan dia dapat bonus lima tahun lebih tua dari nabi Agung Muhammad, Rosul yang kami cintai. Diusia bapak yang sekian, aku merasa belum memberikan apa-apa. Padahal, sudah 23 tahun aku mengenal dan bersama hidup dengan sejuta canda tawanya.
Perasaanku goyah dan sulit tenang ketika aku bertanya, “Pak, pengen hadiah apa?”. Kulontarkan pertanyaan itu dengan suara lantang dan hati-hati. Vibrasi hati semakin mengguncang diri saat dia jawab dengan kata-kata penuh makna emosi. “Cukup doakan bapak, agar sehat, sregep ibadah, dan bertambah hidup lebih baik.” Subhanallah, itukah satu contoh sebuah kepasrahan dan tawadhu’ kepada Allah dari seorang Ayah kepada anaknya ini?
Bapak, apa... apa sebenarnya yang harus aku perbuat untukmu?? Seberapa hebat peluh yang harus kukeluarkan demi membalas semua budi pekerti dan jasa-jasamu? Sekeras tangisan yang seperti apa yang harus kuraungakan dalam doa-doaku agar kau dapat kedamaian di dunia dan akhirat kelak? Sampai berhenti detak nafas, jantung dan nadiku sekalipun, tak kan pernah mampu menyamai kasih, belas dan curahan sayangmu kepadaku, ayah…
maafkan anakmu yang masih nakal ini. Doakan saya ya ayah, agar kelak dapat meneladani sifat-sifat arifmu dan menyalurkannya kepada cucu-cucumu dari darah dagingku. aku menyayangimu seperti aku menyayangi istrimu, semua karena Allah, insya Allah. Bapak adalah ayah paling hebat seluruh dunia. Tak ada saingan bagimu ayah. Untuk semua bapak, ayah dan abi di seluruh dunia, “kau hebat sekali!!!”

Rabu, 22 September 2010

Selamat Ulang tahun Ibu (Lomba Blog 1000 Kisah Tentang Ibu Persembahan Ungu & Gery Chocolatos)

Sebuah Memori Fahmi Sadja on Friday, July 16, 2010 at 11:36pm

Setahun Kemarin, tepat di malam-malam seperti ini juga. waktu itu, aku dapat tugas dari kantor untuk mengikuti sebuah pelatihan jurnalistik. bagi sebagian orang mungkin malas, tapi aku sih seneng2 aja. biarpun harus duduk lama di dalam ruangan dan mendengarkan ribuan kata-kata yang terjulur dari mulut para orator, paling tidak ada ples-ples lain yang saya dapat.

waktu itu, saya sungguh menikmati. sungguh. bagaimana tidak, training itu juga membawa saya tidur sangat nyenyak, empuk, sejuk, menyenangkan dan anteng ayem. semuanya pasti juga sependapat dengan saya, enak bukan tidur di hotel?? lumayan lah sekelas patrajasa. hahaha. makanan tumpah ruah, buah menggoda, jus-jus tersaji dengan mantabnya, apalagi banyak kerupuk seksi yang siap melambai untuk minta disantap.

kesenangan itu, memusnahkan satu ingatan dalam benak saya. yang sungguh membuat saya malu, merasa bukan siapa-siapa, sedikit menyesal, tak enak hati, speechless, terkoyak dan tergoncang. bagaimana mungkin kesenangan itu semua menggeser satu memori, yaitu sebuah tanggal lahir seorang insan yang teramat sangat berjasa bagi saya.

Dialah Ibu. Iya Ibu saya. Ibu saya justru siangnya meng-sms saya ketika kegiatan pelatihan masih berlangsung. saya kaget, terpatung, merasa bodoh dan durjana, bagaimana mungkin ini terjadi? tapi ini faktual bukan sekedar gosip belaka. hanya sekedar ngucapin lewat SMS pun tidak saya lakukan.

begini pekikan sms dari ibu saya :
ANAK-ANAKKU YANG KUSAYANGI, IBU MINTA MAAF SAMPAI DI USIA 57 INI BELUM DAPAT MEMBAHAGIAKAN KALIAN, NAMUN DOA TIADA HENTI, HARAPAN IBU DOAMU SANGAT IBU DAMBAKAN. SEMOGA ALLAH SELALU MEMBERIKAN KEBAHAGIAAN DUNIA AKHIRAT. AMATILAH BAPAK IBU YANG SUDAH LEMAH INI, ALLAH MENSEJAHTERAKAN DAN MELINDUNGIMU SELALU, KABULKANLAH. AMIN.


Astagfirullah... Ibu Ulang tahun... saya lupa karena terlalu bersenang-senang sendiri. ckckck.. sungguh terlalu...padahal, ketika orang lain yang bukan siapa-siapa kita, orang yang bukan sedarah, bukan orang yang memberikan kasih sayangnya lebih dari 24jam setiap harinya, bukan orang yang mendoakannya setiap malam, bukan orang yang menangisinya ketika tak pulang-pulang, bukan orang yang ngasih nasehat teramat hebat, bukan orang yang selalu cerewet urusan makan, bukan orang yang selalu rindu prestasi kita, bukan orang yang membanting tulang untuk kita, bukan juga orang yang selalu khawatir kita kenapa-kenapa. justru kadang dapat prioritas utama dari kita, saya pribadipun demikian adanya....

padahal Ibu, adalah satu-satunya wanita paling berjasa, rela tanpa bayaran, bahkan nyawa pun dipertaruhkan. orang yang mau-maunya disalahkan, kadang jadi tempat cacian, makian, omelan. orang yang dengan garam cintanya dia taburkan bumbu kasih sayang tidak terkira kepada buah hatinya. orang yang ngasih apapun biarpun tidurnya hanya dengan tikar, tak tenang mikirin utang untuk sang anak senang. padahal Ibu adalah Segala-galanya.

untuk anak pengecut seperti saya ini, memang tak pernah bisa mengungkapkannya langsung dihadapan wajah ibunda. namun, semoga Allah sampaikan hembusan yang tak sekencang topan, curahan yang tak sesejuk awan, ungkapan yang tak sedalam lautan, rasa sayang saya untuk Ibu. Ibu, aar sayang sama Ibu :0
Selamat Ulang tahun ke 58 ya Bu, tepat di tanggal 17 Juli ini... Semoga ibu lebih tegar menghadapi anak-anak nakalmu ini, tahan menapaki eyelan dan bantahan selama ini, serta kuat bagai kawat... hehehe... doakan kami agar bisa menjadi orang yang berjiwa besar, sholeh dan bisa mendoakan Bapak Ibu, dan yang pasti doakan kami agar bisa memenuhi janji kami masing2 dengan cara kami masing-masing untuk kebahagiaan ibu bapak .. Semoga, Insya Allah...
Makan Bersama sang Ayah

Perhatiannya begitu besar, termasuk pad cucu2nya

Ibu, kau pahlawanku nomer 1 di dunia (Lomba Blog 1000 Kisah Tentang Ibu Persembahan Ungu & Gery Chocolatos)

Gery Chocolatos
Mamamia Lezatos
(Lomba Blog 1000 Kisah Tentang Ibu Persembahan Ungu & Gery Chocolatos)

Memori of Fahmi Sadja (saya sendiri) on Wednesday, September 22, 2010 at 9:06pm

Ibu,

Apa kabar dirimu hari ini ibu?

Mendengar kata ibu, hati ini langsung merasa tenang. Ibu memberikan kesejukan bagi setiap anak-anaknya. Memberikan kehangatan di setiap peluknya. Ibu selalu ada untuk kita semua.

9 bulan mengandung, bukanlah waktu yang singkat untuk ibu. Setiap hari, ibu harus rela membawa bobot yang sangat berat, yang berada di perutnya. Yah… itu kita, janin kita…

Tidur jadi tak enak, makan kadang malah bikin mual, kakinya yang indah, kini berubah jadi bengkak karena menopang tubuhnya yang semakin membesar. Namun, itu semua dia lakukan dengan ikhlas. Tak ada satu kata keluhan yang ia lantunkan. Dia tetap tersenyum, dia membelai perutnya yang kini telah membuncit, rindu akan kehadiran kita.

Saat yang ditunggu-tunggu. Kini, nyawa ibu berada dalam ketidakpastian. Disaat kita akan melihat dunia untuk pertama kalinya, hati bunda selalu gelisah. Dia tak sabar, dia tak kuat bahkan dia pun takut terjadi apa-apa pada buah hatinya itu. Ibu selalu berdoa agar kita dapat melihat indahnya dunia yang telah Allah ciptakan untuk kita semua. Maka dari itu, ibupun berani memilih, apabila dokter atau dukun tak bisa menyelamatkan keduanya, bahkan dia memilih kita agarkau tetap hidup. Melanjutkan perjalanan yang baru saja akan dimulai.

Ibu… sungguh mulia perbuatanmu itu. Kau lahirkan kami, kau besarkan kami, kau didik kami dengan segala keposesifanmu itu. Kau tau ibu, kadang aku sebel, aku marah ketika kau ikut-ikutan mengurusi kehidupanku. Aku harus ini lah, tidur lebih. awal lah, sekolah yang rajin. Ahhh, aku muak ibu, aku pengen bermain, aku ingin bebas, biarkan aku pergi ibu…

Namun, lagi-lagi, sifat congkak kami kau balas dengan uraian air mata di setiap sepertiga malammu. Bukan tangan yang kau layangkan pada tubuh kami. Bukan cacian yang untaikan kepada kami. Bukan pula kutukan durhaka yang kau sematkan pada pikiran-pikiran kami. Tapi, lebih arif dari pada itu semua. Kau pintakan maaf kepada Allah atas segala kenistaan-kenistaan itu. Kau lumerkan banyak-banyk air mata untuk kami di saat kami tertidur pulas. Di saat mimpi-mimpi bodoh kami alami.

Ibu, ingatkah ibu pada sekitar 4 tahun yang lalu. Ketika aku bermalam di sebuah kota kecil untuk acara keakraban pementor. Waktu itu, kami diberikan kesempatan untuk mengungkapkan isi hati kepada salah satu orang yang sedang kami rindu. Aku beranikan saja mengangkat tanganku agar dapat kesempatan itu. Waktu itu, tak ada nama orang lain yang terlintas, ‘hendak ke siapa aku mengungkapkan isi hati ini? Kuberanikan diri untuk menelponmu ibu…

Dengan tangan gemetar aku mulai memencet nomer HP mu ibu. Berharap kau mengangkat telpon tengah mala mini. Aku yakin kau sudah tidur waktu itu, namun, aku ingin sekali mengungkapkan rasa sayangku, yang selama ini tersimpan baik-baik di belahan nurani terdalamku. Aku bukan orang yang begitu gampang bisa mengatakan perasaan ibu. Namun, di hadapan ratusan teman-teman yang lain, aku ingin mengatakannya.

Bibirku kelu ketika kau sapa dengan nada baru bangun tidur. Maaf, aku telah membangunkan tidur lelapmu. Padahal aku tau, kau bukan orang yang gampang tidur dengan nyenyak. Ketika kubilang ‘Ibu, aku sayang sama ibu!’ ibu pun mulai kelabakan, kenapa tiba-tiba aku berani ngomong seperti ini. Ibu kaget bukan, karena ini baru pertama kalinya aku mengungkapkan kata-kata seromantis ini. Maaf ibu. Di usiaku yang dulu sudah 19 tahun, aku baru sempat mengucapkan kalimat yang mungkin sangat kau rindu.

Ibu… terimakasih untuk segalanya. Kau berikan aku kasih saying melebihi dirimu sendiri. Maafkan aku ibu, karena selalu mengabaikan nasehatmu. Maaf kemarin aku batal untuk berpuasa. Maafkan juga karena bulan ini belum bisa bertemu denganmu ibu.

Jujur, setiap kali aku jauh darimu, hati ini ngerasa nggak terima, aku pengen selalu ada di dekatmu ibu. Namun, ketika ada di dekatmu, yang ada justru aku membuat kau marah, membuat kau gelisah dan membuat kau merasa bersalah. Aku selalu tak bisa dan tak sanggup bersikap baik di hadapanmu, entah kenapa. Aku menjadi si pengecut yang hanya bisa bicara dibelakangmu. Ketika jauh darimu, ketika tak berada di dekatmu.

Ibu… maaf karena aku belum bisa mewujudkan keinginanmu agar aku bisa jadi dokter, jalanku kini telah lain ibu. Maafkan aku dulu sering sekali membandel bahkan sampai sekarang.maafkan untuk telpon2mu yang sering tidak kuangkat. Maafkan karena jarang kubayar rindumu, rindu hanya ingin mendengar kabar dari anak nakal mu ini.

Terimakasih untuk segalanya, ibu kau adalah pahlawan ku nomer satu di dunia!!!!

Selamat hari Ibu ya bu’, we love u mom

Ibu Selalu setia mendampingi bapak

ibu selalu lebih bahagia ketika aku bahagia di hari bahagiaku...

Jumat, 17 September 2010

balon dan mercoon

genap 10 hari sudah berada di Pekalongan. kota yang tak pernah mati dari ingatanku. kota dimana aku dilahirkan yang kadang membuat kangen, tapi juga bisa membuat hidup terasa membosankan. hahaha... etlis, cukup puas libur lebaran kali ini berada di rumah sendiri. jarang-jarang kaaannn...

hari ini tepat seminggu lebaran. ada satu tradisi yang mungkin di daerah lain pun ada. beberapa menyebut syawalan, ada juga yg menamai 'lebaran ketupat'. aku tak tau pasti darimana kata itu berasal, namun mungkin esensi dari lebaran seminggu ini adalah sama.

ternyata pekalongan juga memiliki keunikan tersendiri. hal ini baru kusadari sesaat setelah tadi pagi temen dari pemalang gumun atau getun (baca : heran) ketika melihat bebalonan yang mengudara di sekitar rumah saya. dia tambah terperanjat ketika mendengarkan bebunyian keras yang ternyat itu adalah mercon. tapi kenapa letaknya di bawah balon yang sudah mengudara???
itulah, tradisi ngebluk (menerbangkan balon pakai asap) di Pekalongan sudah menjadi kegiatan rutin tiap tahunnya. adapun secara wajar, balon dibuat dari plastik kresek beraneka warna, ataupun kertas (yg ini jarang). balon dibentuk sedemikian rupa, sehingga bentuknya mirip dengan balon udaranya sherina. bentuk tentu saja bergantung selero. mau lonjong kaya lontong boleh, buleet kayak perut oke aja, ato gepeng kaya lempeng juga monggo. yang pasti balon itu diterbangkan dengan bantuan asap hasil bakar-bakaran.
yang seru adalah sang mercon. mercon dibuat sendiri dengan obat (yg aku sendiri tak tahu bahan kimia apakah itu) dan dibalut dengan kertas2 sisa buku pelajaran ataupun koran. mercon itu akan asik ketika meledak dengan dentuman yang sangat keras, karena mampu memberikan sensasi kageet yg cukup cemerlang. hahaha... ketika summbu yang nyambung ke mercon gagal di cus (disulut api), maka penyesalan akan menghantui setiap insan yang ikut ngebluk balon tersebut.
balon yang hendak di kebluk



bentukan mercon sebelum diikutserta-terbangkan

mmmhhhh... lama juga sebenarnya tak melihat bebalonan full version lengkap dengan merconnya.... hehe... sebenarnya perayaan syawalan menggunakan media balon seperti ini sempat menjadi kontraversi. namun, agaknya hal ini telah menjadi budaya yang mengakar, sehingga sulit untuk dilepaskan. hwalahhh......

Jumat, 03 September 2010

Sial, Gua ketipu!

Sial atau emang ini peringatan dari Allah ya.... kejadian na'as ini menyergapku kemarin lusa. berawal dari, ketika itu aku mendapati sms dari nomer tak dikenal. nomer 08572638**** menyelinap dalam ratusan inboxku, begini bacanya : "Ar, tolong isiin pulsaku dulu ya, tar tak ganti, thx (umi)".
tanpa pikir panjang ku jawab : "ke nomer mana?".
dengan PDnya dia menjawab : "ke nomer ini aja."

bodohnya aku tak langsung ngecek ke temen gue umi itu. sialnya lagi, aku sudah nyuruh salah satu temenku buat ntransfer pulsa sebanyak 50rb ke nomor itu. OMG, kesadaran gue baru jreng ketika dia dengan semena-mena e..e.., memintaku untuk mengirimanya lagi sebanyak 100rb. SIAL!!! pas gue konfirm ke sohi
b yg jualan pulsa itu, ealah dia udah ngirimin ke penipu itu.

Tuhan, mimpi apa gue malemnya yak, bisa-bisa ketipu dengan cara yang sma sekali tak eleghan. beberapa penye
salanpun menghinggapiku. namun, kucoba meneguhkan hati dengan cara "sudahlah, anggap saja ini adalah shodaqoh jariyah buat mereka yg nggak mampu (cari duit dg cara normal)". karena memang syukur alhamdulillah, sejam sebelum gua ketipu, aku baru dapet THR. wkwkwk....

ini pelajaran banget buat aku pribadi dan temen2. pas aku konfirm ke UMI yang asli, ternyata nomer yang nipu gue itu juga melancarkan aksi yg sama ke umi. dia hampir mengelabui umi dengan cara sok-sokan nawari pekerjaan ke umi. sebenarnya sangat ecek-ecek banget cara penipu itu, tapi ya anehnya gue juga ketipu. hahaha... o'on juga ternyata aku...

tapi tunggu, bukan karena gue o'on ya. karena nggak tega aja ada temen lagi susah. eh ternyata nggak tega yg gue punya malah disalahgunakan sm orang lain, dia (penipu) itu malah tega-teganya menipuku.


hati-hati aja lah yak buat tem
en2 yang juga nantinya mengalami hal yang sama. itu baru pulsa yang dia minta, belum lagi kalo duit jutaan, ato tar tiba2 minta keperjakaan juga pie jall?? oh no!!

makanya, sebelum mengambil putusan untuk ngasih ke nomer2 tak dikenal, plis cek dan konfirm ke orang yg bersangkutan yang dia (penipu) samar. insya Allah aman!!

hhh.... lagi marak nih, penipuan modus baru via sms.....
buat pak detektif, polisi atau siapa aja, bisa nggak ya ngelacak siapa pemilik nomer ini 085726387989. tolong ditindak tegas. masukin ke pondok pesantren kalo perlu, suruh ngaji 9 hari 9 malam, dirukyah, terus suruh i'tikaf semalam suntuk mumpung puasanya masih beberapa hari lagi, biar tobatan nasuha dan nggak nipu2 lagi!!!!

Sabtu, 28 Agustus 2010

One Month Entrepreneurs, sebuah batu loncatan!

Assalamualaikumm...

wooooaammmsss... udah lama nian nggak menulis dalam blog ini. hampir terlupakan sepertinya... hahaha.... baiklah, coba kita mulai lagi petualangan menorehkan sejarah dalam hidup ini.. wkwkwk..

hari ini adalah 18 Ramadhan, H + 1 usai Nuzulul Qur'an. malam yang mulia dimana Allah menurunkan Alqur'an, dan H + 6 usai perhelatan bernama OME atau One Month Entrepreneurs. OME?? apa kaber dengan temen2 OME ya???

apa itu OME?
adalah kompetisi bisnis yang sangat menyenangkan. Kita (sekelompok ber 5 orang) ditantang untuk menjual satu produk yang belum pernah ada (di Semarang) ke calon custemers. permainan di mulai pada tanggalm 17 Juli lalu, dimana kita memulainya dengan perbekalan 2 hari bersama trainer2 kondang dari IIBF (Indonesia Islamic Bussines Forum), dan bahkan orang ketua IIBF sekaligus orang nomer 1 di Balimuda ikut membekali kami para peserta OME.

yang menjadi kriteria penilaian adalah 4 aspek. Penjualan, Creative Marketing, Kekompakan dan Kerapihan Administrasi. keempatnya mempunyai muatan yang sama yaitu 25 %.

kelompok kami, ABA Corp, singkatan dari Abdurrahman Bin Auf Corporation menjadi satu dari 16 kelompok yang ikut bertanding. beranggotakan Andhika, Citra, Rizqie, yanuar dan saya sendiri. Kami berlima meng-create sebuah perusahaan dimana kami menjajakan produk Potayo (bubur kentang instan).

seminggu sekali, kami membuat laporan keungan (Financial Literacy), dan mempublish apa saja yang telah kami lakukan seminggu. Dan bangganya ketika kelompok kami disebut2 sebagai the Most inspiring pada minggu ke dua, yang pas banget target kita terpenuhi yaitu lebih dari 1,5 juta. woooow Amazing...

banyak pengalaman tentu saja, mulai dari melobi ke perusahaan2, kariadi, PMI, unissula, Graha Wisata, pelindo, dll demi mendapatkan margin yang Powerrrfull. berjualan di tempat2 layaknya sirkus, simpang 5, tempat2 senam dan komunitas apapun dimana ada keramaian. pengalaman yg menggairahhhkan!!!

dari ajang ini, kreativitas kita benar2 tergali. ABA berhasil membuat POTAYOMAN, ikon baru dari potayo. *mmmm bakal dibuat beneran nggak ya sama Happyfood?* (ngarep mode on). dan beberapa kreative marketing lainnya...

walhasil pada hari Awarding. semuanya berusaha menampilkan presentasi yg paling bagus. cara presentasi menjadi penilaian sendiri bagi dewan juri. akhirnya ke-14 group (yang akhirnya lolos sampe 1 bulan full) bertanding untuk terakhir kalinya.

sungguh bangga dan terharunya ketika ABA disebut2 sebagai kelompok terbaik nomor dua di OME 1. luaarrr biasa, tak pernah terbayangkan sebelumnya (sebelumnya mbayangin juara 1, wkwkwkwk). namun sungguh, masuk dalam peserta (finalis) OME saja sudah powerfull, apalagi menjadi 3 besarnya di OME 1. Selamat untuk ID (Indonesian Dream) yang menjadi pemenang OME 1. sungguh kelompok yang inspiratif!!!

tak akan terlupa OME kali ini. OME menjadi titik tolak, batu loncatan kami menjadi pengusaha muda sukses, kaya raya, bahagia dunia akhirat, aaaaaamminnn!!!


Senin, 16 Agustus 2010

Bertemu Ahli Gizi

Alhamdulillah, baru saja tim kami melogi ke RS kariadi melalui ahli Gizinya Ibu Tiurma (ahli Gizi sekaligus Sekretaris Instalasi Gizi). luar biasa, tanggapan yang sangat positif, membuat kami makin menggeliat untuk melangkah ke jenjang yg lebih lagi (mf jika ada bahasa yg berlebihan). hahaha. bayak masukan untuk potayo sendiri dan pastinya, ibu Tiur memberikan gambaran mengenai kandungan gizi yg luar biasa.

katanya kadar natrium terlalu tinggi dan tidak begitu cocok utk penderita darah tinggi. dan ternyata Potayo punya saingan namanya Pfanni, produksi Unilever. namun kabar baiknya, Potayo lebih oke, karena sajian yang praktis (ada cup), udah ada bumbu, murah. satu lagi, potayo bagus untuk penderita gagal ginjal, namun kalo untuk penderita diabetes katanya justru kadar gulanya tinggi dan mereka tidak begitu recomended kalau kentang dikonsumsi oleh penyandang sakit DM.

Syukur alhamdulillah, Ibu Tiur tertarik dan besok mau dirapatkan tawaran kami ini oleh tim ahli gizi RSUP kariadi. namun, kalaupun deal, butuh waktu 2 bulan agar potayo ini nangkring dan menjadi santapan pasien2 di Kariadi, karena memang butuh kajian lebih detil dan mendalam. Dan, untuk para fighter yg pengen menjual langsung ke pasien di RS, ibu tiur tidak menyarankan melakukannya, karena memang produk dari luar RS harus difilter, dan tak boleh sembarangan begitu saja menawarkannya.

Ohya, karena kok nunggu 2 bulan, keburu OME udah kelar, ya kita tawarin ke pegawai sana, dan subhanallah, karena memang mereka ahli gizi dan tau betul kandungan potayo, ealahhh pada mborong potayo kita deh.. hehehe... Alhamdulillah...

ps. Pak Mashudi, kalo ternyata 2 bulan lagi Kariadi pesen Potayo untuk para pasiennya, jangan lupa kita ya... royalty berapa persen gitu atau bagi hasil lah... hehehehe... :)
bersama Ibu Tiurma, Nutrisionist dari RS dr Kariadi

Minggu, 15 Agustus 2010

POTAYOMAN

Saya rasa untuk produk baru perlu suatu pengenalan khusus kepada calon costomers. Karena potayo termasuk produk baru, saya rasa penting bagi kelompok kami untuk membuat sebuah gebrakan berupa maskot, semacam action figure. Sempet bingung, mascot apa yg pas ya yg mewakili potayo. Babi, sapi, kentang?? Bingung..

Akhinya kami inisiatif untuk membuat potayoman. Memang belum begitu sempurna. Idepun datang ketika saya sedang melihat seonggog kerdus lemah tak berdaya, nangkring di dalam kamar. AHA!! Kenapa tidak kerdus itu saya jadikan sebagai perisai Potayo-man. Wal hasil jadilah baju kebesaran sang potayoman!!


namun pada perkembangannya, kostum potayo berubah. tak ada lagi yg namanya kardus. memang pada awalnya, saya pengen potayoman adalah sebuah robot. namun, kalo dipikir2 kok ngga nyambung dan terlalu ribet. maka dari itu, diganti dengan kostum yg layaknya seorang superhero.

kenapa Superhero?
superhero adaah pahlawan. hal ini kami refleksikan bahwa potayo adalah makanan yg punya banyak kelebihan dan memberikan berbagai solusi. contoh, menjadi pahlawan ketika lagi lapar, program diet, konsumsi aman bagi penderita penyakit, gizinya oke, dan kelebihan2 lainnya.

kostum didominasi warna merah, dengan ornamen coretan hitam pada sisi baju dan celananya. mempunyai sayap (jubah) layaknya superman. mengisahkan bahwa potayo ini berkembang dan terus mengepakkan sayap. beginilah jadinya...

Sabtu, 10 Juli 2010

antara ABA, OME, Pak Heppy, Potayo, IIBF dan saya!


Ketika itu, saya sedang berjalan menuju kampus saya. Sejenak saya melakukan aktivitas rutin saya ketika saya berada di kampus. Saya sengaja mengunjungi papan demi papan, utnuk melihat kira-kira ada pengumuman apakah gerangan? Sepertinya lama nian saya tak tahu kabar-kabar perhelatan atau event-event kampus.

Ketika langkah kaki saya sampai ke depan ruang jurusan Ilmu Komunikasi. Kaki saya sejenak terpaku melihat sosok poster dengan design simple namun cukup menggoda. Berwarna dominasi merah dengan ditambah wajah seseorang yang taka sing di ingatan saya. Poster itu membuka dengan sapaan “Pernahkah Anda membayangkan memiliki perusahaan sendiri?”.

Bagai tertiup angin segar nan sepoi-sepoi, mata saya berbinar, senyum saya melebar, dan jantung saya bertalu-talu lebih cepat. Seperti ada sesuatu yang mendorong, sehingga saya lebih dalam lagi membaca, dan terus membaca isi poster itu. Ternyata salah satu organisasi muslim terbesar (IIBF) yang menampung pengusaha-pengusaha sholeh sukses dan pastinya kaya sedang ada gawe, yaitu OME atau One Month Entrepreneur.

OME, program ini berkomitmen untuk mecetak generasi-generasi (khususnya kaum-kaum darah muda seperti saya dong) menjadi insan yang tangguh dalam menopang ekonomi bangsa. Intinya adalah, OME akan memfasilitasi mereka dan membekali calon pengusaha dengan pelatihan dan ketrampilan berwirausaha.

Jujur saya tertarik. Inilah keinginan saya. membuat perusahaan sendiri, tak perlu susah-susah cari kerjaan, bisa membuka kesempatan kerja untuk semua orang, dan uangpun mengalir mengikuti. Wahh, mimpi-mimpi ingin keliling dunia, beli mobil Mazda 2, membarangkatkan bapak ibu dan keluarga naik haji, lanjut kuliah sampai S3, mencuat, menyumbul-nyumbul begitu saja, seakan minta direalisasikan kalau sudah ikut event keren ini. Baiklah, saya putuskan, saya akan mengikuti seleksi OME.

Satu lagi, yang membuat saya tertarik adalah nama seorang Heppy Trenggono. Saya mengenal pengusaha sukses ini. Perkenalan kami dimulai sekitar setahun yang lalu, pertenghan bulan Mei. Haha.. tentu saja, dia tak mengenal siapa saya, siapa aku gitu lohh? Tapi, saya sedikit mengenalnya. Paling tidak, ada satu kesamaan yang saya tahu antara saya dan dia. Yaitu, sama-sama alumnus SMA N 1 Pekalongan. Wkwkwkwk…
Saya tertarik dengan beliau lantaran ke-low profilannya. Gila aja, pengusaha yang punya banyak sekali alat2 berat untuk disewakan, punya perusahaan United Balimuda, karyawan ratusan, kesibukan bejibun, masih sempet-sempetnya ngisi seminar gratis entrepreneur buat mahasiswa seluruh Indonesia. Dia tak hanya peduli untuk kehidupan dia dan keluarganya saja, tapi ternyata nasib bangsa juga menjadi focus pikirannya.

Sesi yang paling menarik waktu itu adalah Real Life Game nya. Pada hari kedua training, kita—para peserta, ditantang untuk menjual sebuah produk unggulan dari pak Heppy. Yaitu Potayo. Potayo adalah bubur kentang, makanan berkhasiat untuk keluarga sehat dan mengandung gizi yang hebat. Selain potayo, kita juga dibekali sereal (Energen) untuk dijual juga. Potayo dihargai 1500 oleh panitia, dan kita wajib menjualnya dengan harga diatas itu.

Berbagai teknik rayuan dan strategi marketing dikerahkan seluruh peserta. Tak terkecuali saya. saya yang mengaku orang paling sekreatif di dunia, menginginkan menjual potayo seharga 50 ribu. Wkwkk.. harga yang fantastis, dan buat orang yang normal, mana mau membeli sesachet bubur kentang yang belum tau bagaimana heboh rasanya. Tapi, kenapa nggak, dicoba dulu dooong.

Tak satupun potayo terjual dari tangan saya. namun saya tak menyerah, masih ada produk lain, Energen. Lumrahnya sereal itu dijual dengan harga 1000. Tapi, saya tentu saja tak mau menjualnya dengan harga semurah itu. Saya tawarkan pada guru-guru TK waktu itu. Saya bilang pada mereka “Bu, saya ingin keliling dunia, sekarang sedang usaha mengumpulkan modal. Maukah memberli produk saya ini hargaya 5000 (kutunjukkan energen), atau yang ini 50 ribu saja (sambil saya ulurkan Potayo)”. Tak ada sedikit pun buratan wajah memelas di muka saya, bagi saya pantang menjual dengan nada memelas agar orang pada kasihan dan membeli produk kita, No Way!!!
Kenangan itu terangkum oleh wartawan yang sedang berlalu lalang waktu itu. Dan nama saya pun masuk Koran online(Suara Merdeka). Hahaha… geli saya membacanya, namun merasa keren aja, ide saya walaupun ta maksimal hasilnya, namun cukup membuat wartawan tertarik untuk menulisnya. Hahaha…

Kenangan itu… oh kenangan itu… kini, ada event serupa tapi tak sama yang datang menghampiri. Bodoh banget kalo saya tak memanfaatkannya dan join serta. Pak Heppy yang juga ketua IIBF (Indonesian Islamic Business Forum) benar-benar membuktikan komitmentnya di ajang satu ini sepagai upaya juga untuk mencetak sejuta pengusaha kuat pada 2020. Dan saya adalah salah satunya. Amin…Semogaaa, usaha ini benar-benar menjadi pintu gerbang kesuksesan saya di dunia, amin ya Allah… dan semoga, masuk ke dalam 20 besar tim yang akan ikut ‘bermain’ di ajang One Month Entrepreneur. Yess!!! Go ABA Go ABA Go!!! Fight Fight Fight!!!

Oh ya, cerita sedikit ya.. tim saya namanya ABA (Abdurrahman Bin Auf). Diambil nama ini karena ABA adalah sosok pahlawan kaya raya yang selalu menafkahkan hartanya untuk ibadah di jalan Allah. Kami pengen suatu saat kalo kaya dapat meneladani sifat ABA. Adapun prinsip yang kami pegang adalah FIGHT, kepanjangan dari Friendly, Innovative, Growth, Honnest dan Talkative. Semoga grup yang terdiri dari Andhika, saya sendiri, Cahya, Citra dan Rizqie bisa melenggang dan melaju ke babak selanjutnya. AAAAmin... =]